
Sukarami, Humas.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Muba H. Win Hartan, S.Ag, M.Pd.I didampingi Kasi Penmad Kemenag Kab. Muba Dra. Rusmalatika melakukan monitoring pelaksanaan ANBK jenjang SMP/MTs di MTs Negeri 4 Musi Banyuasin. Kedatangan beliau yaitu pada hari pertama pelaksanaan ANBK. Senin, (04/10/2021).
Dalam laporannya Kepala MTs Negeri 4 Musi Banyuasin H Siman Ikri, S.Ag mengatakan pelaksanaan ANBK di MTs N 4 Muba pada Gelombang pertama dengan peserta diambil secara acak siswa kelas VIII. Jumlah peserta yang mengikuti ANBK Tahun 2021 terbagi menjadi 3 sesi, masing-masing sesi berjumlah 15 siswa jadi total ada 45 peserta dan 5 cadangan.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari dari tanggal 4-5 Oktober 2021 dengan jumlah pengawas 2 orang guru yaitu hari pertama Raden Ayu Khodijah, S.Pd.I dan hari kedua Syaripah Muniroh, S.Pd.
Win Hartan menyampaikan dalam kegiatan monitoringnya bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui gambaran karakteristik esensial sebuah sekolah dan madrasah yang efektif dalam mengembangkan kompetensi dan karakter siswa. Sehingga dengan Assesmen ini pemerintah dapat meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan. Ada tiga instrumen pada Asesmen Nasional yaitu Assesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survey Karakter dan Survey Lingkungan Belajar.
Pelaksanaan ANBK ini menjadi sebuah motivasi dan usaha bagi para peserta didik agar lebih giat lagi dalam belajar, dan menjadi dorongan bagi para pendidik dalam melakukan pengajaran bagi peserta didik, pungkasnya
“Alhamdulillah, tahapan-tahapan pelaksanaan ANBK tahun 2021 seperti Simulasi, Gladi sampai pada pelaksanaan ANBK Tahun 2021 berjalan dengan lancar dan tidak ada kendala atau hambatan sama sekali”. Ucap Kepala MTs Negeri 4 Musi Banyuasin H. Siman Ikri, S.Ag.
Karena situasi pandemi covid-19, pelaksanaan ANBK tahun ini tetap mematuhi protokol kesehatan yaitu 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak). Tidak hanya pesertanya saja kita terapkan juga untuk Pengawas, Prokton dan Teknisi kita juga beri himbauan untuk tidak melepaskan masker pada saat pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) saat sedang berlangsung.
Adanya Asesmen Nasional Berbasis Komputer seperti ini, tentu menjadi sarana bagi madrasah untuk dapat meningkatkan kemampuan sesuai dengan materi yang diuji yakni Literasi, Numerasi dan Karakter. (Mukti)